Scraps In Scraps Out

This is my Blog. There are many like it but this one is mine. My Blog is my best friend. It is my life. I must master it as I must master my life. Without me my Blog is useless. Without my Blog, I am useless (Jarhead)

Wednesday, January 03, 2007

Said Agil Al-Munawar II

Said said,
atau Agil ya ?
Ah terserahlah apa panggilanmu,
dimana kamu ?

Sudah tahu
ada dungu dungu baru ?

Seperti kamu dulu,
yang
(berani-beraninya) bermain-main
dengan tamu Allah


Labels:

8 Comments:

Blogger Ni'am said...

tau kan komen Maftuh Basyuni: alhamdulillah korban cuma 2

Whatthe....biar kata cuma 2, mereka ke sana tuh bayar muahal....mungkin dengan hasil tabungan bertahun-tahun. ditunggu keluarga di Indonesia yang berharap mereka pulang selamat dan jadi haji mabrur.

dan gara-gara kejadian itu, pamanku jadi musti ikut tim evaluasi macam2 itu lah....ngrepotin orang tua aja...dasar

6:33 PM  
Anonymous Anonymous said...

Gak tau lah nyam, kayaknya kiamat emang makin dekat, tanda2nya makin jelas :

Kiamat kecil dimana2, kita dipimpin sama orang2 yang gak pada tempatnya, orang2 zhalim berkuasa, lingkungan makin ancur, pemimpin2 agama pada munafik..

Kadang bikin merinding juga...:-(

7:00 PM  
Anonymous Anonymous said...

jadi...
kita tidak perlu bertanya-tanya lagi kan... kenapa Indonesia sukar maju?

SDA oke... SDM oke... pimpinannya???

12:56 AM  
Blogger om idep said...

Fenomena paling trendi di Indonesia adalah seberapa memalukan kesalahan yang dibuat tapi kita bisa tetap pede untuk tetap bertahan gak mau mundur*, bisa tetap pede berkoar2 di depan publik, bisa tetap pede kalau nothing embracing is just happened. Entah karena topeng badak super tebal yang maha dahsyat atau fasilitas yang maha enak, sampe2 resiko megang Amanah pun mereka gak setitikpun takut...




*Beliau bilang : perkara mundur atau gak itu bukan urusan saya tapi urusan Allah. Hahahaha yeah right, sekalian aja bilang perkara gue mau laper trus makan, mau horni trus nonton bokep, gak mau macet trus ngebut di jalur busway itu urusan Allah.

2:38 AM  
Anonymous Anonymous said...

sad but true... benar def benar banget...

Tapi yang paling bikin aku meriang panas dingin sama misuh "ASU" dengan ikhlasnya adalah pernyataannya bahwa Alhamdulillah korban jiwa cuma dua orang...

di hati kecilku... terselip sedikit pengharapan agar si Maftuh itu dapat segera merasakan perasaan keluarga yang ditinggal mati jama'ah haji.

Ingat... gara2 makan!!!!! tamparan apa lagi yang lebih keras dari ini? kayaknya itu orang perlu diinjak malaikat Isroil baru sadar deh! Na'udzubillah!!!

6:41 AM  
Anonymous Anonymous said...

Dan sesungguhnya membicarakan kemelut bangsa ini adalah sesuatu yang mubadzir. Dan Allah sangat membenci hal yang mubadzir : Alqohol ayat 2 botol

*PLETAARRR*

8:29 PM  
Anonymous Anonymous said...

"Sebodoh-bodohnya orang adalah orang yang mengomentari sesuatu yang mubadzir"
(Riwayat Deffarmen Mehan)


*Ngabur*

3:33 AM  
Blogger Seorang Sendja said...

suka bgt sama perkataan lanjutan dari 'yeah right'..onde mande,dunia ini memang sudah edan..dipenuhi dengan betul-betul percaya bhw yang salah adalah betul (dan benar)..haha

1:08 AM  

Post a Comment

<< Home